Sumber: sttratoneyes.com |
Berhenti merupakan hal yang sering dianggap mustahil bagi mereka yang telah menjadi perokok akut. Meskipun sudah banyak imbauan mengenai bahayanya bagi kesehatan, merokok selalu dilakukan tanpa pernah memperhatikan dampaknya di masa yang akan datang.
Salah satu dampak yang dapat terjadi adalah terkena mata katarak. Para peneliti asal Swedia menemukan fakta bahwa pria paruh baya yang biasa merokok 15 batang per hari dapat menurunkan risiko katarak setelah dua puluh tahun berhenti melakukan kebiasaan itu. Meskipun efeknya baru dapat dirasakan sekian puluh tahun, risiko itu akan berarti jika semakin dini seseorang berhenti merokok.
Studi ini telah melibatkan 5.700 kasus operasi katarak selama 12 tahun untuk menganalisis keterkaitan antara rokok dengan katarak yang semakin berkembang. Hasilnya, penurunan risiko katarak terjadi hingga 21 persen pada orang yang berhasil berhenti merokok.