Anda pikir, Anda tak membutuhkan dokter mata? Pikirkan lagi. Dokter mata tak hanya sekedar memeriksa minus atau plus dari masalah penglihatan Anda. Pemeriksaan mata tak hanya dibutuhkan bagi mereka yang terganggu penglihatannya. Namun, kunjungan ke dokter mata menjadi cara penting untuk mendeteksi masalah kesehatan lainnya, seperti diabetes.
Sumber foto: Everydayfamily.com |
Sebuah tes mata yang dijadwalkan secara rutin diharapkan membantu Anda mengetahui perubahan yang terjadi di mata Anda. Secara umum, pemeriksaan mata akan berlangsung kurang dari satu jam tergantung dari sebanyak apa tes mata yang Anda lakukan.
Ada beberapa alasan lain mengapa Anda harus mengatur janji dengan dokter mata untuk berkonsultasi.
1. Sejarah kesehatan keluarga Anda. Jika Anda memiliki anggota keluarga yang mengalami glaukoma dan katarak, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter mata Anda.
2. Gejala-gejala ketidaknyamanan di mata, seperti rabun jauh, rabun dekat dan astigmatisme. Masalah kesalahan bias ini bisa dikoreksi dengan kacamata, kontak lensa dan bedah.
3. Penyakit mata seperti glaukoma dan diabetic retinophaty, di mana tidak menunjukkan gejala pada awalnya. Dokter mata akan mengecek kesehatan mata bagian dalam dan luar untuk mengetahuinya. Pada kebanyakan kasus, deteksi dan pengobatan dini dari penyakit mata ini membantu menurunkan risiko kehilangan penglihatan secara permanen.
4. Penyakit lainnya. Dokter mata dapat mendeteksi gejala awal dari beberapa kondisi dan penyakit dengan melihat pembuluh darah mata, retina dan sebagainya. Dari sini, dokter akan memberitahu Anda kemungkinan Anda mengalami tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi atau masalah kesehatan lainnya.
5. Starbismus atau mata juling, adalah sebuah kondisi di mana kedua mata tidak sejajar. Pemeriksaan dini ke dokter mata akan memeriksa keselarasan mata Anda untuk memastikan bahwa keduanya bekerja dengan baik. Jika tak segera diobati, maka komplikasi seperti ambliopia bisa terjadi.
6. Ambliopia atau mata malas, adalah kondisi medis yang ditandai dengan penurunan penglihatan atau ketidakmampuan untuk melihat secara jelas pada salah satu atau kedua bola mata. Kondisi ini banyak dialami anak-anak. Jika tidak diobati, ambliopia dapat menghambat perkembangan visual mata, sehingga terjadi gangguan penglihatan permanen.
Ada beberapa alasan lain mengapa Anda harus mengatur janji dengan dokter mata untuk berkonsultasi.
1. Sejarah kesehatan keluarga Anda. Jika Anda memiliki anggota keluarga yang mengalami glaukoma dan katarak, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter mata Anda.
2. Gejala-gejala ketidaknyamanan di mata, seperti rabun jauh, rabun dekat dan astigmatisme. Masalah kesalahan bias ini bisa dikoreksi dengan kacamata, kontak lensa dan bedah.
3. Penyakit mata seperti glaukoma dan diabetic retinophaty, di mana tidak menunjukkan gejala pada awalnya. Dokter mata akan mengecek kesehatan mata bagian dalam dan luar untuk mengetahuinya. Pada kebanyakan kasus, deteksi dan pengobatan dini dari penyakit mata ini membantu menurunkan risiko kehilangan penglihatan secara permanen.
4. Penyakit lainnya. Dokter mata dapat mendeteksi gejala awal dari beberapa kondisi dan penyakit dengan melihat pembuluh darah mata, retina dan sebagainya. Dari sini, dokter akan memberitahu Anda kemungkinan Anda mengalami tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi atau masalah kesehatan lainnya.
5. Starbismus atau mata juling, adalah sebuah kondisi di mana kedua mata tidak sejajar. Pemeriksaan dini ke dokter mata akan memeriksa keselarasan mata Anda untuk memastikan bahwa keduanya bekerja dengan baik. Jika tak segera diobati, maka komplikasi seperti ambliopia bisa terjadi.
6. Ambliopia atau mata malas, adalah kondisi medis yang ditandai dengan penurunan penglihatan atau ketidakmampuan untuk melihat secara jelas pada salah satu atau kedua bola mata. Kondisi ini banyak dialami anak-anak. Jika tidak diobati, ambliopia dapat menghambat perkembangan visual mata, sehingga terjadi gangguan penglihatan permanen.
Oleh: @innesspw
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment