Sumber: alberta-retina.com |
Setelah lensa alami mata diangkat saat pengobatan katarak, mata kehilangan kemampuan untuk memfokuskan cahaya dan melihat gambar dengan jelas. Oleh karena itu, dokter manggantinya dengan lensa intraokular buatan (IOLs). IOLs telah ada sejak pertengahan 1960-an, meskipun mendapatkan persetujuan Badan Pengawas Makanan dan Obat-obatan Amerika (FDA) pada tahun 1981. Sebelum ada teknologi pengobatan karatarak yang canggih ini, pasien yang menjalani operasi mata katarak diharuskan menggunakan kacamata tebal atau lensa kontak khusus untuk melihat, karena lensa alami yang dibuang saat operasi tidak diganti dengan lensa buatan.
Seperti lensa alami mata Anda, lensa IOLs mampu bekerja dengan baik. Lensa buatan ini memfokuskan cahaya yang masuk ke mata melalui kornea dan pupil, kemudian ke retina. Kebanyakan lensa IOLs ini terbuat dari bahan yang aman dan fleksibel sehingga bisa dilipat. Lensa ini juga berisi resep yang tepat dan sesuai dengan mata. Jadi para pasien operasi katarak tak perlu khawatir.
Sekedar info, lensa intraokular buatan pertama kali dikembangkan pada awal abad ke-20, dan Dr. Harold Ridley menanamkan lensa buatan pertama kali di tahun 1949 di London. Kemudian di tahun 1952, lensa buatan pertama kali dipakai di Amerika, tepatnya di Wills Eye Hospital, Philadelphia. Sejak saat itu, operasi katarak dan lensa buatan terus berkembang.